Pertemuan antara Arsenal dan Newcastle United
menyuguhkan laga seru penuh drama di Emirates Stadium, Minggu (30/12)
dinihari WIB. Sempat dibuat ketar-ketir oleh The Magpies, anak-anak asuh
Arsene Wenger akhirnya berhasil memetik kemenangan telak 7-3 atas
tamunya.
Kemenangan Arsenal tidak lepas dari performa Theo Walcott yang tampil all out pada pertandingan kali ini. Diturunkan sebagai striker, Walcott mencetak hat-trick dan menyumbangkan dua assist bagi The Gunners. Sementara, Olivier Giroud yang diturunkan di pertengahan babak kedua berhasil mengemas dua gol.
Di kubu Newcastle, Demba Ba dan Sylvain Marveaux tampil apik dan sempat mengobrak-abrik pertahanan tuan rumah. Sayang, absennya sejumlah pemain inti serta permainan Arsenal yang dominan membuat tim besutan Alan Pardew harus mengakui keunggulan tuan rumah.
Hasil ini membawa Arsenal (33) menutup 2012 di peringkat lima dengan masih menyimpan satu laga. Sedangkan The Magpies bertahan di posisi 15 dengan raihan nilai 20 dari 20 pertandingan.
Babak pertama
Ada yang menarik dalam formasi Arsenal pada laga kali ini. Arsene Wenger menempatkan Theo Walcott sebagai striker dan bukan di posisi sayap sebagaimana biasanya. Bisa jadi, ini merupakan upaya The Professor untuk mempertahankan Walcott yang masih dibayangi tanda tanya seputar masa depannya. Bintang internasional Inggris itu memang pernah mengungkapkan preferensinya menempati posisi striker ketimbang pemain sayap.
Sementara itu, Newcastle harus menyambangi Emirates tanpa diperkuat sejumlah pemain intinya, setelah melakoni laga seru kontra Manchester United di laga Boxing Day. Hal ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih Alan Pardew yang dipaksa melakukan modifikasi terhadap skuatnya.
Tuan rumah melakukan serangan cepat di awal laga ketika Jack Wilshere memotong aliran bola Newcastle dan melakukan serangan balik sebelum memberikan umpan kepada Alex Oxlade-Chamberlain di depan kotak. Sayang, tendangan Chamberlain masih meleset dari gawang yang dikawal Tim Krul.
The Gunners kembali memamerkan penguasaan bola yang dominan atas tamunya meski belum ada serangan berarti ke gawang Krul.
Memasuki menit 12, giliran Lukas Podolski yang menciptakan peluang bagi tuan rumah. Striker asal Jerman itu melewati Gael Bigirimana sebelum melepaskan tendangan ke gawang. Akan tetapi, sepakan Poldi masih bisa diamankan dengan baik oleh kiper Belanda.
Perlahan tapi pasti, The Magpies mulai bangkit dan balik menekan tuan rumah. Demba Ba sempat mengancam lini pertahanan Arsenal setelah menerima umpan Gabriel Obertan. Sayangnya, striker Senegal terlalu cepat melaju sehingga dirinya terperangkap offside.
Kebuntuan The Gunners akhirnya berakhir di menit 20 ketika dirinya lolos dari kawalan di sisi kiri dan berada dalam posisi onside. Menerima bola dari Podolski, Walcott melaju cepat ke kotak penalti dan menyempurnakan serangan itu lewat gol manis untuk membawa Arsenal unggul 1-0.
Hanya berselang satu menit, Newcastle segera bereaksi lewat serangan Demba Ba di dekat kotak. Akan tetapi, tendangannya masih mampu diamankan kiper utama Arsenal, Wojciech Szczesny.
Tidak lama, giliran Podolski yang nyaris mengancam gawang Krul setelah menerima umpan terobosan di depan kotak. Namun, posisinya sudah terperangkap offside.
Walcott berpeluang menambah torehan golnya di menit 37, lagi-lagi berkat kerja sama apik dengan Podolski. Sayangnya, meski sudah berada di depan gawang, serangan Walcott berhasil dipatahkan oleh Krul yang mengantisipasi dengan baik.
Tidak ingin membiarkan The Gunners mendominasi laga, Newcastle pun memberikan sejumlah ancaman ke gawang Szczesny. Salah satunya melalui tendangan spekulatif Cheick Tiote, lima menit sebelum turun minum. Beruntung bagi Arsenal, Szczesny berhasil menepis bola dan menjaga keunggulan tuan rumah.
Sayang, keunggulan itu akhirnya dipatahkan akibat gol bunuh diri Wilshere, dua menit sebelum half time. Berawal dari tendangan bebas yang diterima tim tamu akibat pelanggaan Bacary Sagna di luar kotak. Tendangan bebas yang dieksekusi Ba membentur Wilshere dan menggetarkan jala gawang Szczesny.
Kedudukan 1-1 tetap bertahan hingga wasit membunyikan peluit tanda berakhirnya babak pertama.
Babak kedua
Seperti halnya di awal laga, The Gunners mengawali babak kedua dengan serangan cepat dan segera mendapat peluang lewat Kieran Gibbs. Menerima umpan dari Podolski di sisi kanan, Gibbs melepaskan tendangan ke gawang Krul. Namun, upayanya masih meleset dari target.
Tim tamu juga tidak ingin ketinggalan dan melakukan serangan balik lewat Ba, yang menerima umpan silang dari Danny Simpson. Tapi, pergerakan Ba masih bisa dibendung oleh bek sekaligus kapten Thomas Vermaelen.
Armada Gooners bersorak di menit 51 ketika tim kesayangan mereka kembali unggul lewat Oxlade-Chamberlain. Penyerang muda Inggris itu mencetak gol perdananya di Liga Primer musim ini setelah menerima umpan matang Santi Cazorla. Chamberlain mengontrol bola sejenak sebelum melepaskan tendangan yang tidak mampu dibendung Krul. 2-1 Arsenal memimpin.
Arsenal bisa saja menambah pundi-pundi gol, enam menit kemudian, melalui serangan balik Walcott. Sayang, peluang emas itu berakhir sia-sia setelah Walcott memilih melakukan tembakan seorang diri, kendati Cazorla dan Chamberlain dalam posisi yang lebih bebas.
Satu menit kemudian, publik Emirates Stadium kembali dibuat tercengang setelah tim tamu lagi-lagi menyamakan kedudukan. Adalah sylvain Marveaux yang mencatatkan namanya di papan skor menyusul umpan dari Obertan. Bebas dari kawalan punggawa Arsenal, Marveaux dengan mudah menceploskan bola dari jarak dekat.
Pertandingan berjalan kian sengit. Kedua tim sama-sama ngotot mengincar gol lewat permainan terbuka.
Setelah gagal memaksimalkan peluang lewat permainan satu-dua dengan Cazorla di menit 63, Podolski membawa Arsenal unggul 3-2, satu menit kemudian. Berawal dari aksi Wilshere yang melepaskan umpan silang dari sudut gawang, bola yang gagal diamankan oleh kapten Toon Army Fabricio Coloccini segera disambar Podolski di depan gawang.
Namun, lagi-lagi Arsenal tidak mampu mempertahankan keunggulan dalam waktu lama. Ba membawa Newcastle menyamakan kedudukan 3-3 di menit 69 setelah memaksimalkan umpan Marveaux. Gelandang Prancis menyerbu lini pertahanan tuan rumah sebelum menyodorkan umpan silang terukur kepada Ba, yang menyelesaikan serangan dengan sempurna. Kedudukan berubah menjadi 3-3.
Beruntung bagi Arsenal, Walcott dalam kondisi prima. Pemain 23 tahun mencetak gol keduanya untuk membawa The Gunners unggul 4-3. Berawal dari sodoran bola Podolski kepada Gibbs di tengah kemelut di depan gawang, Gibbs kemudian memberikan umpan datar silang kepada Walcott yang memaksa Krul kembali memungut bola dari dalam gawangnya.
Newcastle balik mengancam gawang Szczesny ketika Bigirimana melepaskan tendangan kencang dari luar kotak penalti. Beruntung bagi tuan rumah, kiper Polandia berhasil menangkap bola dengan baik.
Walcott nyaris mencetak hat-trick lewat pergerakannya yang melewati pemain bertahan The Magpies. Sayang, upaya Walcott belum membuahkan gol.
Meski demikian, Walcott toh ikut berperan dalam gol tuan rumah berikutnya. Olivier Giroud, yang masuk menggantikan Oxlade-Chamberlain di menit 74, mencatatkan namanya di papan skor, lima menit sebelum waktu normal. Sagna menyodorkan bola kepada Walcott di sisi kanan, sebelum penyerang Inggris melepaskan umpan silang cantik yang disambar dengan tandukan Giroud di depan gawang.
Publik Emirates Stadium semakin 'panas' setelah Giroud kembali membobol gawang Krul, hanya dua menit berselang gol pertamanya. Walcott yang tengah mengincar hat-trick kehilangan kendali atas bola. Namun, bola yang jatuh di kaki Giroud segera disambar mantan bintang Montpellier dan membawa Arsenal unggul 6-3.
Walcott menutup performa spektakulernya dengan hat-trick di masa injury time. Sempat terjatuh akibat tekel saat menggiring bola, Walcott segera bangkit dan melepaskan tendangan chip yang gagal dibendung krul.
Arsenal bisa saja menambah keunggulan jika saja tendangan Giroud di penghujung laga tidak membentur mistar. Namun, kemenangan 7-3 atas Newcastle jelas lebih dari cukup untuk membuat para Gooners tersenyum lebar.
Susunan pemain:
Arsenal: Szczesny; Sagna, Koscielny, Vermaelen, Gibbs; Arteta, Wilshere, Oxlade-Chamberlain; Cazorla, Podolski, Walcott
Cadangan: Mannone, Djourou, Ramsey, Coquelin, Rosicky, Gervinho, Giroud
Newcastle: Krul; Simpson, Perch, Coloccini (c), Santon; Bigirimana, Tiote; Cisse, Marveaux, Obertan; Ba
Cadangan: Harper, Ferguson, Tavernier, Streete, Abeid, Sammy Ameobi, Shola Ameobi
*Sumber :
http://www.goal.com/id-ID/match/81029/arsenal-vs-newcastle-united/report
Kemenangan Arsenal tidak lepas dari performa Theo Walcott yang tampil all out pada pertandingan kali ini. Diturunkan sebagai striker, Walcott mencetak hat-trick dan menyumbangkan dua assist bagi The Gunners. Sementara, Olivier Giroud yang diturunkan di pertengahan babak kedua berhasil mengemas dua gol.
Di kubu Newcastle, Demba Ba dan Sylvain Marveaux tampil apik dan sempat mengobrak-abrik pertahanan tuan rumah. Sayang, absennya sejumlah pemain inti serta permainan Arsenal yang dominan membuat tim besutan Alan Pardew harus mengakui keunggulan tuan rumah.
Hasil ini membawa Arsenal (33) menutup 2012 di peringkat lima dengan masih menyimpan satu laga. Sedangkan The Magpies bertahan di posisi 15 dengan raihan nilai 20 dari 20 pertandingan.
Babak pertama
Ada yang menarik dalam formasi Arsenal pada laga kali ini. Arsene Wenger menempatkan Theo Walcott sebagai striker dan bukan di posisi sayap sebagaimana biasanya. Bisa jadi, ini merupakan upaya The Professor untuk mempertahankan Walcott yang masih dibayangi tanda tanya seputar masa depannya. Bintang internasional Inggris itu memang pernah mengungkapkan preferensinya menempati posisi striker ketimbang pemain sayap.
Sementara itu, Newcastle harus menyambangi Emirates tanpa diperkuat sejumlah pemain intinya, setelah melakoni laga seru kontra Manchester United di laga Boxing Day. Hal ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih Alan Pardew yang dipaksa melakukan modifikasi terhadap skuatnya.
Tuan rumah melakukan serangan cepat di awal laga ketika Jack Wilshere memotong aliran bola Newcastle dan melakukan serangan balik sebelum memberikan umpan kepada Alex Oxlade-Chamberlain di depan kotak. Sayang, tendangan Chamberlain masih meleset dari gawang yang dikawal Tim Krul.
The Gunners kembali memamerkan penguasaan bola yang dominan atas tamunya meski belum ada serangan berarti ke gawang Krul.
Memasuki menit 12, giliran Lukas Podolski yang menciptakan peluang bagi tuan rumah. Striker asal Jerman itu melewati Gael Bigirimana sebelum melepaskan tendangan ke gawang. Akan tetapi, sepakan Poldi masih bisa diamankan dengan baik oleh kiper Belanda.
Perlahan tapi pasti, The Magpies mulai bangkit dan balik menekan tuan rumah. Demba Ba sempat mengancam lini pertahanan Arsenal setelah menerima umpan Gabriel Obertan. Sayangnya, striker Senegal terlalu cepat melaju sehingga dirinya terperangkap offside.
Kebuntuan The Gunners akhirnya berakhir di menit 20 ketika dirinya lolos dari kawalan di sisi kiri dan berada dalam posisi onside. Menerima bola dari Podolski, Walcott melaju cepat ke kotak penalti dan menyempurnakan serangan itu lewat gol manis untuk membawa Arsenal unggul 1-0.
Hanya berselang satu menit, Newcastle segera bereaksi lewat serangan Demba Ba di dekat kotak. Akan tetapi, tendangannya masih mampu diamankan kiper utama Arsenal, Wojciech Szczesny.
Tidak lama, giliran Podolski yang nyaris mengancam gawang Krul setelah menerima umpan terobosan di depan kotak. Namun, posisinya sudah terperangkap offside.
Walcott berpeluang menambah torehan golnya di menit 37, lagi-lagi berkat kerja sama apik dengan Podolski. Sayangnya, meski sudah berada di depan gawang, serangan Walcott berhasil dipatahkan oleh Krul yang mengantisipasi dengan baik.
Tidak ingin membiarkan The Gunners mendominasi laga, Newcastle pun memberikan sejumlah ancaman ke gawang Szczesny. Salah satunya melalui tendangan spekulatif Cheick Tiote, lima menit sebelum turun minum. Beruntung bagi Arsenal, Szczesny berhasil menepis bola dan menjaga keunggulan tuan rumah.
Sayang, keunggulan itu akhirnya dipatahkan akibat gol bunuh diri Wilshere, dua menit sebelum half time. Berawal dari tendangan bebas yang diterima tim tamu akibat pelanggaan Bacary Sagna di luar kotak. Tendangan bebas yang dieksekusi Ba membentur Wilshere dan menggetarkan jala gawang Szczesny.
Kedudukan 1-1 tetap bertahan hingga wasit membunyikan peluit tanda berakhirnya babak pertama.
Babak kedua
Seperti halnya di awal laga, The Gunners mengawali babak kedua dengan serangan cepat dan segera mendapat peluang lewat Kieran Gibbs. Menerima umpan dari Podolski di sisi kanan, Gibbs melepaskan tendangan ke gawang Krul. Namun, upayanya masih meleset dari target.
Tim tamu juga tidak ingin ketinggalan dan melakukan serangan balik lewat Ba, yang menerima umpan silang dari Danny Simpson. Tapi, pergerakan Ba masih bisa dibendung oleh bek sekaligus kapten Thomas Vermaelen.
Armada Gooners bersorak di menit 51 ketika tim kesayangan mereka kembali unggul lewat Oxlade-Chamberlain. Penyerang muda Inggris itu mencetak gol perdananya di Liga Primer musim ini setelah menerima umpan matang Santi Cazorla. Chamberlain mengontrol bola sejenak sebelum melepaskan tendangan yang tidak mampu dibendung Krul. 2-1 Arsenal memimpin.
Arsenal bisa saja menambah pundi-pundi gol, enam menit kemudian, melalui serangan balik Walcott. Sayang, peluang emas itu berakhir sia-sia setelah Walcott memilih melakukan tembakan seorang diri, kendati Cazorla dan Chamberlain dalam posisi yang lebih bebas.
Satu menit kemudian, publik Emirates Stadium kembali dibuat tercengang setelah tim tamu lagi-lagi menyamakan kedudukan. Adalah sylvain Marveaux yang mencatatkan namanya di papan skor menyusul umpan dari Obertan. Bebas dari kawalan punggawa Arsenal, Marveaux dengan mudah menceploskan bola dari jarak dekat.
Pertandingan berjalan kian sengit. Kedua tim sama-sama ngotot mengincar gol lewat permainan terbuka.
Setelah gagal memaksimalkan peluang lewat permainan satu-dua dengan Cazorla di menit 63, Podolski membawa Arsenal unggul 3-2, satu menit kemudian. Berawal dari aksi Wilshere yang melepaskan umpan silang dari sudut gawang, bola yang gagal diamankan oleh kapten Toon Army Fabricio Coloccini segera disambar Podolski di depan gawang.
Namun, lagi-lagi Arsenal tidak mampu mempertahankan keunggulan dalam waktu lama. Ba membawa Newcastle menyamakan kedudukan 3-3 di menit 69 setelah memaksimalkan umpan Marveaux. Gelandang Prancis menyerbu lini pertahanan tuan rumah sebelum menyodorkan umpan silang terukur kepada Ba, yang menyelesaikan serangan dengan sempurna. Kedudukan berubah menjadi 3-3.
Beruntung bagi Arsenal, Walcott dalam kondisi prima. Pemain 23 tahun mencetak gol keduanya untuk membawa The Gunners unggul 4-3. Berawal dari sodoran bola Podolski kepada Gibbs di tengah kemelut di depan gawang, Gibbs kemudian memberikan umpan datar silang kepada Walcott yang memaksa Krul kembali memungut bola dari dalam gawangnya.
Newcastle balik mengancam gawang Szczesny ketika Bigirimana melepaskan tendangan kencang dari luar kotak penalti. Beruntung bagi tuan rumah, kiper Polandia berhasil menangkap bola dengan baik.
Walcott nyaris mencetak hat-trick lewat pergerakannya yang melewati pemain bertahan The Magpies. Sayang, upaya Walcott belum membuahkan gol.
Meski demikian, Walcott toh ikut berperan dalam gol tuan rumah berikutnya. Olivier Giroud, yang masuk menggantikan Oxlade-Chamberlain di menit 74, mencatatkan namanya di papan skor, lima menit sebelum waktu normal. Sagna menyodorkan bola kepada Walcott di sisi kanan, sebelum penyerang Inggris melepaskan umpan silang cantik yang disambar dengan tandukan Giroud di depan gawang.
Publik Emirates Stadium semakin 'panas' setelah Giroud kembali membobol gawang Krul, hanya dua menit berselang gol pertamanya. Walcott yang tengah mengincar hat-trick kehilangan kendali atas bola. Namun, bola yang jatuh di kaki Giroud segera disambar mantan bintang Montpellier dan membawa Arsenal unggul 6-3.
Walcott menutup performa spektakulernya dengan hat-trick di masa injury time. Sempat terjatuh akibat tekel saat menggiring bola, Walcott segera bangkit dan melepaskan tendangan chip yang gagal dibendung krul.
Arsenal bisa saja menambah keunggulan jika saja tendangan Giroud di penghujung laga tidak membentur mistar. Namun, kemenangan 7-3 atas Newcastle jelas lebih dari cukup untuk membuat para Gooners tersenyum lebar.
Susunan pemain:
Arsenal: Szczesny; Sagna, Koscielny, Vermaelen, Gibbs; Arteta, Wilshere, Oxlade-Chamberlain; Cazorla, Podolski, Walcott
Cadangan: Mannone, Djourou, Ramsey, Coquelin, Rosicky, Gervinho, Giroud
Newcastle: Krul; Simpson, Perch, Coloccini (c), Santon; Bigirimana, Tiote; Cisse, Marveaux, Obertan; Ba
Cadangan: Harper, Ferguson, Tavernier, Streete, Abeid, Sammy Ameobi, Shola Ameobi
*Sumber :
http://www.goal.com/id-ID/match/81029/arsenal-vs-newcastle-united/report
NEXT MATCHES
01 Jan 2013
03:00 PM to 04:45 PM