MASIH DALAM TAHAP RENOVASI / UNDER CONTRUCTION

Jembatan Suramadu

Salah satu icon Surabaya dan Madura

Bundaran HI Jakarta Indonesia

Salah satu icon kota Jakarta

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Minggu, 30 Desember 2012

Ahok “Persija, dan Jakmania, Lebih Jakarta!”



Ahok, “Persija dan Jakmania, lebih Jakarta!” part 1
Pak wakil gubernur , persija dan jak mania
Belasan supporter Persija dari beberapa perwakilan JM (Pendiri Jakmania), korwil (koordinator wilayah), dan kumpulan komunitas Persija, Rabu 26/12, siang pukul 11.00 bertemu dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama, atau yang biasa disapa Ahok, di ruang kerjanya, Balaikota Jakarta.
Pertemuan ini merupakan inisiatif dari sekumpulan supporter Persija yang melihat kondisi Persija saat ini menjelang bergulirnya kompetisi ISL 2012/2013, kondisi yang cukup tidak mengenakan disaat team-team lain sudah mulai disibukan persiapan dengan skuad yang lengkap, Persija justru masih berjuang untuk bisa melunasi hak (gaji) para pemainnya.
Selain itu, menurut Diky Soemarno yang ditunjuk sebagai juru bicara mengungkapkan “Faktor yang krusial saat ini dihadapi Persija, selain financial yakni permasalahan perijinan laga kandang Persija, praktis sejak tahun 2008-2012 Persija kerap kali harus melangsungkan laga kandangnya di luar Jakarta ini suatu kerugian buat Persija.”
Kami ingin peran pemerintahan DKI Jakarta, dalam hal ini Gubernur, dan Wagub bisa memberikan perhatiannya membantu melancarkan perijinan setiap laga kandang Persija, ungkap Diky.  Setelah itu, Diky juga mengatakan sampai saat ini pemain Persija belum mendapatkan hak yang semestinya mereka terima, dan kejelasan kontrak untuk musim depan, Bahkan beberapa pemain Persija memutuskan untuk mogok latihan, kami harap Pemprov DKI Jakarta bisa melihat hal ini dan memberikan responnya, karena mereka juga menggunakan lambang DKI Jakarta di dadanya dan memperjuangkan akan hal itu.
Terakhir, setelah kami dengar dari pemberitaan dari berbagai media bahwa Jokowi akan membangunkan stadion untuk Persija, kami sangat antusias menyambut hal itu, namun hal mendesak yang saat ini perlu lebih diperhatikan, ketika Persija tidak memiliki lahan lapangan untuk berlatih, dan harus latihan di Lapangan Sawangan yang notabene berada diluar Jakarta begitu pula dengan mess yang semakin terpinggir berada di luar Jakarta (Pamulang)
Setelah menerima jadwal dari sekretaris saya, bahwa akan ada audiensi dengan perwakilan supporter Persija, saya sangat antusias menyambut hal ini, meskipun harus menyelipkan jadwal dari yang lumayan padat, ungkap Basuki Tjahja Purnama begitu pertama kali hadir diruangannya sambil memberikan kartu namanya.
Begitu membaca rilisan pesan yang dibawa supporter Persija, yang berjudul “Lebih Jakarta, Lebih Persija, dan Lebih Jakmania” Ahok dengan tegas mengungkapkan “Seharusnya ini kata-katanya, “Persija, dan Jakmania, Lebih Jakarta!” karena 2 unsur inilah yang sudah sangat melekat dan orang-orang ketahui di Ibukota tercinta ini, selain Monas.
Menanggapi hal tidak lancarnya pembayaran gaji para pemain Persija, Ahok mempunyai pandangannya sendiri “Begitu orang mendengar nama Persija dan Jakmania, seharusnya 2 hal ini bisa mendatangkan pemasukan yang cukup signifikan, dan tidak sampai ada aksi mogok pemain, dalam hal ini teman-teman The Jak bisa ikut mengawal jalannya PT. Persija Jaya Jakarta dalam menjalankan usahanya untuk Persija, perlu adanya transparansi jika Dirut “nakal” bisa kita sentil bersama, dan saya siap membantu hal itu.
Lebih lanjut Ahok menjelaskan, “Kami akan sesegera mungkin memberikan solusinya, nanti Pak Gubernur akan turun langsung membantu Persija dalam hal ini memberikan referensi Perusahaan-Perusahaan yang melakukan aktifitas usahanya di Jakarta agar ikut serta terlibat langsung dalam masalah pendanaan”
Untuk masalah fasilitas sarana dan prasarana, sama halnya dengan masalah pendanaan Pak Jokowi sudah menyiapkan formula untuk Persija, terlihat dalam rencana pembangunan Stadion baru untuk Persija, pungkasnya

*Sumber:
http://jakonline.asia/2012/12/27/ahok-persija-dan-jakmania-lebih-jakarta-part-1/
http://jakonline.asia/2012/12/27/ahok-persija-dan-jakmania-lebih-jakarta-part-2/

BP20 masuk 10 besar pemain terbaik Asia Versi ESPN 2012


"Mungkin sulit bagi orang lain untuk meniru apa yang Bambang lakukan di lapangan, tapi semuanya dapat belajar dari apa yang telah dilakukan striker itu."
JAKARTA, Jaringnews.com - Bomber timnas Indonesia, Bambang Pamungkas berhasil masuk ke dalam jajaran 10 pemain terbaik Asia 2012 versi situs olahraga dunia ESPN. Bahkan, pemain yang akrab disapa Bepe tersebut sukses menembus peringkat lima besar sekaligus mengalahkan bek timnas Jepang dan Inter Milan, Yuto Nagatomo.

Penilaian tersebut diberikan oleh kolumnis ESPN Soccernet, John Duerden. Kolumnis yang juga kerap menulis di The Guardian, NY Times serta FOX Sports ini menilai Bepe mampu berkontrubusi banyak bagi sepakbola nasional yang saat ini tengah carut marut akibat adanya dualisme kepengurusn

Penyerang Persija Jakarta ini juga memberikan dukungan kepada sesama pemain sepakbola yang gajinya telah berbulan-bulan tak dibayarkan oleh klub. Dan yang paling utama adalah sikap tegas Bepe yang tetap membela timnas Indonesia meskipun mendapatkan larangan dari manajemen klub.

"Terkadang bukan hanya mengenai mencetak gol, kendati Bambang telah menorehkan 16 gol bagi klubnya, Persija Jakarta. Namun, dia telah melakukan banyak hal dan lebih banyak lagi," tulis Duerden di laman ESPN.

"Mungkin sulit bagi orang lain untuk meniru apa yang Bambang lakukan di lapangan, tapi semuanya dapat belajar dari apa yang telah dilakukan striker itu."

Bambang yang menempati peringkat kelima hanya kalah dari penyerang Uni Emirates Arab, Omar Abdulrahman yang berada di posisi teratas, Shinji Kagawa yang menempati peringkat kedua, serta duo Korea Selatan Koo Ja-cheol dan Lee Keun-ho yang bercokol di urutan ketiga dan keempat.

Berikut Daftar 10 Pemain Terbaik Asia 2012 Versi ESPN:

1. Omar Abdulrahman (UAE dan Al Ain)
2. Shinji Kagawa (Jepang dan Manchester United)
3. Koo Ja-cheol (Korea Selatan dan FC Augsburg)
4. Lee Keun-ho (Korea Selatan dan Ulsan Horangi)
5. Bambang Pamungkas (Indonesia dan Persija Jakarta)
6. Yuto Nagatomo (Jepang dan Inter)
7. Teerasil Dangda (Thailand dan Muangthong United)
8. Amjad Radhi (Irak dan Arbil)
9. Rozaimi Rahman (Malaysia dan Harimau Muda)
10. Ali Al Habsi (Oman dan Wigan Athletic)

UNDER CONSTRUCTION

UNDER CONSTRUCTION

Arsenal tutup tahun dengan pesta gol di kandang

EPL, Arsenal v Newcastle United, Alex Oxlade-Chamberlain, Theo Walcott Pertemuan antara Arsenal dan Newcastle United menyuguhkan laga seru penuh drama di Emirates Stadium, Minggu (30/12) dinihari WIB. Sempat dibuat ketar-ketir oleh The Magpies, anak-anak asuh Arsene Wenger akhirnya berhasil memetik kemenangan telak 7-3 atas tamunya.

Kemenangan Arsenal tidak lepas dari performa Theo Walcott yang tampil all out pada pertandingan kali ini. Diturunkan sebagai striker, Walcott mencetak hat-trick dan menyumbangkan dua assist bagi The Gunners. Sementara, Olivier Giroud yang diturunkan di pertengahan babak kedua berhasil mengemas dua gol.

Di kubu Newcastle, Demba Ba dan Sylvain Marveaux tampil apik dan sempat mengobrak-abrik pertahanan tuan rumah. Sayang, absennya sejumlah pemain inti serta permainan Arsenal yang dominan membuat tim besutan Alan Pardew harus mengakui keunggulan tuan rumah.

Hasil ini membawa Arsenal (33) menutup 2012 di peringkat lima dengan masih menyimpan satu laga. Sedangkan The Magpies bertahan di posisi 15 dengan raihan nilai 20 dari 20 pertandingan.

Babak pertama
Ada yang menarik dalam formasi Arsenal pada laga kali ini. Arsene Wenger menempatkan Theo Walcott sebagai striker dan bukan di posisi sayap sebagaimana biasanya. Bisa jadi, ini merupakan upaya The Professor untuk mempertahankan Walcott yang masih dibayangi tanda tanya seputar masa depannya. Bintang internasional Inggris itu memang pernah mengungkapkan preferensinya menempati posisi striker ketimbang pemain sayap.

Sementara itu, Newcastle harus menyambangi Emirates tanpa diperkuat sejumlah pemain intinya, setelah melakoni laga seru kontra Manchester United di laga Boxing Day. Hal ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih Alan Pardew yang dipaksa melakukan modifikasi terhadap skuatnya.

Tuan rumah melakukan serangan cepat di awal laga ketika Jack Wilshere memotong aliran bola Newcastle dan melakukan serangan balik sebelum memberikan umpan kepada Alex Oxlade-Chamberlain di depan kotak. Sayang, tendangan Chamberlain masih meleset dari gawang yang dikawal Tim Krul.

The Gunners kembali memamerkan penguasaan bola yang dominan atas tamunya meski belum ada serangan berarti ke gawang Krul.

Memasuki menit 12, giliran Lukas Podolski yang menciptakan peluang bagi tuan rumah. Striker asal Jerman itu melewati Gael Bigirimana sebelum melepaskan tendangan ke gawang. Akan tetapi, sepakan Poldi masih bisa diamankan dengan baik oleh kiper Belanda.

Perlahan tapi pasti, The Magpies mulai bangkit dan balik menekan tuan rumah. Demba Ba sempat mengancam lini pertahanan Arsenal setelah menerima umpan Gabriel Obertan. Sayangnya, striker Senegal terlalu cepat melaju sehingga dirinya terperangkap offside.

Kebuntuan The Gunners akhirnya berakhir di menit 20 ketika dirinya lolos dari kawalan di sisi kiri dan berada dalam posisi onside. Menerima bola dari Podolski, Walcott melaju cepat ke kotak penalti dan menyempurnakan serangan itu lewat gol manis untuk membawa Arsenal unggul 1-0.

Hanya berselang satu menit, Newcastle segera bereaksi lewat serangan Demba Ba di dekat kotak. Akan tetapi, tendangannya masih mampu diamankan kiper utama Arsenal, Wojciech Szczesny.

Tidak lama, giliran Podolski yang nyaris mengancam gawang Krul setelah menerima umpan terobosan di depan kotak. Namun, posisinya sudah terperangkap offside.

Walcott berpeluang menambah torehan golnya di menit 37, lagi-lagi berkat kerja sama apik dengan Podolski. Sayangnya, meski sudah berada di depan gawang, serangan Walcott berhasil dipatahkan oleh Krul yang mengantisipasi dengan baik.

Tidak ingin membiarkan The Gunners mendominasi laga, Newcastle pun memberikan sejumlah ancaman ke gawang Szczesny. Salah satunya melalui tendangan spekulatif Cheick Tiote, lima menit sebelum turun minum. Beruntung bagi Arsenal, Szczesny berhasil menepis bola dan menjaga keunggulan tuan rumah.

Sayang, keunggulan itu akhirnya dipatahkan akibat gol bunuh diri Wilshere, dua menit sebelum half time. Berawal dari tendangan bebas yang diterima tim tamu akibat pelanggaan Bacary Sagna di luar kotak. Tendangan bebas yang dieksekusi Ba membentur Wilshere dan menggetarkan jala gawang Szczesny.

Kedudukan 1-1 tetap bertahan hingga wasit membunyikan peluit tanda berakhirnya babak pertama.

Babak kedua

Seperti halnya di awal laga, The Gunners mengawali babak kedua dengan serangan cepat dan segera mendapat peluang lewat Kieran Gibbs. Menerima umpan dari Podolski di sisi kanan, Gibbs melepaskan tendangan ke gawang Krul. Namun, upayanya masih meleset dari target.

Tim tamu juga tidak ingin ketinggalan dan melakukan serangan balik lewat Ba, yang menerima umpan silang dari Danny Simpson. Tapi, pergerakan Ba masih bisa dibendung oleh bek sekaligus kapten Thomas Vermaelen.

Armada Gooners bersorak di menit 51 ketika tim kesayangan mereka kembali unggul lewat Oxlade-Chamberlain. Penyerang muda Inggris itu mencetak gol perdananya di Liga Primer musim ini setelah menerima umpan matang Santi Cazorla. Chamberlain mengontrol bola sejenak sebelum melepaskan tendangan yang tidak mampu dibendung Krul. 2-1 Arsenal memimpin.

Arsenal bisa saja menambah pundi-pundi gol, enam menit kemudian, melalui serangan balik Walcott. Sayang, peluang emas itu berakhir sia-sia setelah Walcott memilih melakukan tembakan seorang diri, kendati Cazorla dan Chamberlain dalam posisi yang lebih bebas.

Satu menit kemudian, publik Emirates Stadium kembali dibuat tercengang setelah tim tamu lagi-lagi menyamakan kedudukan. Adalah sylvain Marveaux yang mencatatkan namanya di papan skor menyusul umpan dari Obertan. Bebas dari kawalan punggawa Arsenal, Marveaux dengan mudah menceploskan bola dari jarak dekat.

Pertandingan berjalan kian sengit. Kedua tim sama-sama ngotot mengincar gol lewat permainan terbuka.

Setelah gagal memaksimalkan peluang lewat permainan satu-dua dengan Cazorla di menit 63, Podolski membawa Arsenal unggul 3-2, satu menit kemudian. Berawal dari aksi Wilshere yang melepaskan umpan silang dari sudut gawang, bola yang gagal diamankan oleh kapten Toon Army Fabricio Coloccini segera disambar Podolski di depan gawang.

Namun, lagi-lagi Arsenal tidak mampu mempertahankan keunggulan dalam waktu lama. Ba membawa Newcastle menyamakan kedudukan 3-3 di menit 69 setelah memaksimalkan umpan Marveaux. Gelandang Prancis menyerbu lini pertahanan tuan rumah sebelum menyodorkan umpan silang terukur kepada Ba, yang menyelesaikan serangan dengan sempurna. Kedudukan berubah menjadi 3-3.

Beruntung bagi Arsenal, Walcott dalam kondisi prima. Pemain 23 tahun mencetak gol keduanya untuk membawa The Gunners unggul 4-3. Berawal dari sodoran bola Podolski kepada Gibbs di tengah kemelut di depan gawang, Gibbs kemudian memberikan umpan datar silang kepada Walcott yang memaksa Krul kembali memungut bola dari dalam gawangnya.

Newcastle balik mengancam gawang Szczesny ketika Bigirimana melepaskan tendangan kencang dari luar kotak penalti. Beruntung bagi tuan rumah, kiper Polandia berhasil menangkap bola dengan baik.

Walcott nyaris mencetak hat-trick lewat pergerakannya yang melewati pemain bertahan The Magpies. Sayang, upaya Walcott belum membuahkan gol.

Meski demikian, Walcott toh ikut berperan dalam gol tuan rumah berikutnya. Olivier Giroud, yang masuk menggantikan Oxlade-Chamberlain di menit 74, mencatatkan namanya di papan skor, lima menit sebelum waktu normal. Sagna menyodorkan bola kepada Walcott di sisi kanan, sebelum penyerang Inggris melepaskan umpan silang cantik yang disambar dengan tandukan Giroud di depan gawang.

Publik Emirates Stadium semakin 'panas' setelah Giroud kembali membobol gawang Krul, hanya dua menit berselang gol pertamanya. Walcott yang tengah mengincar hat-trick kehilangan kendali atas bola. Namun, bola yang jatuh di kaki Giroud segera disambar mantan bintang Montpellier dan membawa Arsenal unggul 6-3.

Walcott menutup performa spektakulernya dengan hat-trick di masa injury time. Sempat terjatuh akibat tekel saat menggiring bola, Walcott segera bangkit dan melepaskan tendangan chip yang gagal dibendung krul.

Arsenal bisa saja menambah keunggulan jika saja tendangan Giroud di penghujung laga tidak membentur mistar. Namun, kemenangan 7-3 atas Newcastle jelas lebih dari cukup untuk membuat para Gooners tersenyum lebar.

Susunan pemain:


Arsenal: Szczesny; Sagna, Koscielny, Vermaelen, Gibbs; Arteta, Wilshere, Oxlade-Chamberlain; Cazorla, Podolski, Walcott
Cadangan: Mannone, Djourou, Ramsey, Coquelin, Rosicky, Gervinho, Giroud

Newcastle: Krul; Simpson, Perch, Coloccini (c), Santon; Bigirimana, Tiote; Cisse, Marveaux, Obertan; Ba
Cadangan: Harper, Ferguson, Tavernier, Streete, Abeid, Sammy Ameobi, Shola Ameobi

 
*Sumber :
http://www.goal.com/id-ID/match/81029/arsenal-vs-newcastle-united/report

NEXT MATCHES
01 Jan 2013 03:00 PM to 04:45 PM 

Busari di pinang Persepam


Klaim pelatih Persepam Madura United Daniel Roekito tentang Busari ternyata benar adanya. Ya, gelandang andalan Persiba Bantul itu benar-benar meninggalkan Bumi Projotamansari untuk mengikuti latihan Persepam di Lapangan Kowel, Pamekasan kemarin (28/12).

Menurut Daniel, Busari sudah bergabung dengan Fachruddin yang sudah bergabung sebelumnya di tim Sapeh Kerab. Penuturan Daniel ini dikuatkan fakta Busari tidak tampak dalam sesi latihan Persiba di Stadion Sultan Agung. Radar Jogja mendapatkan foto, Busari tengah berpose menggunakan kostum latihan Persepam. “Kami bersyukur akhirnya Busari merapat ke Madura. Kedatangan Busari diharapkan bisa memperkuat Persepam mengarungi ISL 2013,” kata Daniel. Pelatih yang identik dengan kacamata hitam ini memang sudah menargetkan Busari sejak menerima pinangan Persepam.

Kata dia, Busari merupakan pemain yang memiliki kualitas. Selain skill individu yang mumpuni, pemain hasil binaan klub BSA Sleman ini juga piawai dalam melakukan tendangan bebas. Bukan hanya itu, kemampuan Busari menempati posisi penyerang juga masuk pertimbangan Daniel. Busari bisa jadi alternatif penyerang ketika Persepam sedang mengalami kebuntuan. ’’Dia termasuk pemain yang komplet. Tendangan kanan dan kiri bagus. Skill individu juga tidak usah ditanya. Lini tengah kami pasti kuat dengan Busari. Selain itu dia juga bisa jadi striker,” tandasnya.

Di kubu Persiba, kepergian Busari memang cukup menyesakkan. Apalagi cara Busari meninggalkan Bantul dinilai tidak beretika. Menurut pelatih kiper Persiba Benny Van Breuklen, sebelumnya Busari hanya meminta izin untuk tidak ikut latihan. Busari tidak mengakui kalau dirinya ingin pergi ke Madura. Atas sikap Busari tersebut, Benny menyatakan pemain yang identik dengan nomor 7 tersebut tidak layak kembali ke Persiba jika dicoret Persepam. Berbeda jauh dengan Ugik yang memang pamit terlebih dahulu sebelum bertolak ke Pulau Garam. “Oke dia belum dikontrak. Tapi harusnya pakai etika. Izin dulu atau bagaimana. Dia seperti kacang lupa kulitnya.

Kalau dicoret Persepam pantang kami menerimanya lagi,’’ imbuh mantan penjaga gawang Niac Mitra Surabaya itu. Lain Benny lain pula Sajuri. Pelatih Persiba tersebut masih mengharapkan kedatangan Busari. Sebab, selain Ezequeil Gonzales, Busari juga merupakan ikon Persiba. Keberadaanya pun cukup penting bagi armada The Reds. Sajuri menilai kesempatan Busari untuk kembali ke Bumi Projotamansari cukup besar. Sebab, Persepam belum tentu bisa menjamin kesejahteraan pada Busari meskipun sekalipun menawarkan nilai kontrak tinggi. Di tengah kondisi persepakbolaan yang masih karut marut seperti ini, potensi pengemplangan gaji yang dilakukan manajemen klub memang sangat besar.

“Persiba memang tengah megap-megap sehingga kalau mau lanjut wajib melakukan penurunan standar gaji. Tapi klub sebesar Persepam juga belum tentu bisa membayar gaji Busari dengan tertib. Saya berharap dia mau berfikir ulang,’’ tandasnya. Yang jelas, pasca pernyataan Direktur PT Bantul Indonesia Golsport (PT BIG) Idham Samawi pekan lalu, Persiba benar-benar dibayangi ancaman eksodus. Kabarnya, Slamet Nurcahyo (SNC) juga tengah menuju pintu keluar. Barito Putra dan PSPS Pekan Baru disebut-sebut sebagai klub yang bakal meminangnya.

*Sumber :
http://www.persepam.com/2012/12/reaksi-persiba-setelah-busari-pindah-ke.html#